Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Prediksi Modal Mengawali Peternakan Sapi

Di zaman milenial ini sekarang bekerja di kantor tidak lagi sementereng dahulu. Telah banyak pengusaha-pengusaha sukses yang justru suksesnya bukan dibalik meja kantoran. Bahkan juga sekarang beberapa pekerjaan yang dahulu cuma dianggap remeh, sekarang justru mulai dilirik sebab bisa hasilkan penghasilan yang dapat melewati dari upah seorang karyawan kantoran. Sebutlah saja petani, peternak sampai pengumpul barang sisa rupanya jika ditelateni justru lebih hasilkan dibandingkan seorang karyawan kantoran.

Jadi seorang peternak saat ini banyak mulai dilirik oleh anak muda. Saat dahulu orang malas lakukan tugas itu karena harus bergelut di kandang yang kotor dan berbau, sekarang justru banyak ditekuni karena benar-benar hasilkan. Sebutlah saja beternak sapi. Beternak sapi benar-benar memberikan keuntungan karena nilai jualnya yang lumayan tinggi khususnya saat menjelang hari raya qurban. Selainnya dagingnya yang memiliki nilai jual yag cukup tinggi dan kebutuhan pasar yang tetap saja semakin bertambah, susu dan kulitnya juga menjadi produk yang dapat diperjualbelikan. Bahkan juga kotoran sapi juga masih memiliki daya jual saat jadi pupuk atau sebagai bahan pembikinan biogas.

Ada banyak tipe sapi yang ramai diternakkan sebagai usaha pemroduksi uang. Sebagian besar yang diternakkan di Indonesia ialah beberapa jenis sapi pedaging yang memang lumayan banyak keperluan di pasar.sapi-sapi itu diantaranya:

Tipe-Jenis Sapi Pedaging

Sapi Limousine

Salah satunya sapi yang dipandang punyai kualitas daging terbaik dengan kualitas import di Indonesia. keunggulan pada sapi limousine ini ialah perkembangannya yang cepat sama ukuran badan yang besar sekali hingga memiliki daging yang semakin banyak dibandingkan dengan sapi-sapi lainnya.

Sapi Brahman

Berciri punuk besar, sapi brahman ini datang dari India dan diperkembangkan di Amerika menjadi sapi pedaging yang berkualitas. Fisiknya yang kuat dan perkembangannya yang relative cepat membuat sapi brahman ini lumayan menarik untuk diternakkan.

Sapi Bali

Sapi yang memiliki struktur daging yang halus ini datang dari Indonesia. memiliki ciri-ciri kaki putih dan memiliki tenaga kuat ini menjadi satu diantara opsi sapi local yang diternakkan di Indonesia.

Sapi Madura

Salah satunya tipe sapi local selanjutnya yang kerap diternakkan oleh peternak Indonesia ialah sapi Madura. Sapi Madura ini awalannya ialah persilangan dari sapi Bali dan sapi Zebu. Sapi Madura ini memiliki wujud badan yang cukup kecil tetapi memiliki tenaga yang besar hingga kerap dipakai untuk menarik membajak sawah.

Sapi ongole

Sapi yang memiliki kekuatan menyesuaikan dengan cuaca tropisnya Indonesia. salah satunya tipe sapi yang datang dari India. Namun dibandingkan dengan sapi lain, sapi ongole memiliki perkembangan yang cukup lamban.

Sapi beefalo

Persilangan dari sapi amerika dengan bison yang jadikan sapi beefalo ini bertubuh yang besar sekali. Menurut berita yang tersebar, sapi tipe ini ialah sapi yang dagingnya lumayan baik untuk kesehatan karena rendah lemak dan kurang cholesterol jahat, dan mempunyai protein yang lebih tinggi jika dibanding dengan tipe sapi lainnya.

Keunggulan lain dari sapi beefalo ini ialah memiliki kulit yang lebih tebal serupa dengan bison yang membuat sapi beefalo ini dapat menyesuaikan dengan cuaca dingin yang ekstrim.

Selainnya sapi pedaging, ada pula sapi yang diambil susunya yang diternakkan di Indonesia. Sapi-sapi pemroduksi susu yang umum diternakkan di Indonesia diantaranya:

Sapi Jersey

Sapi jersey ini bercirikan berwarna yang belang hitam dan putih. Sapi ini ialah sapi perah paling kecil antara beberapa jenis sapi perah yang berada di dunia. Kekuatan hasilkan susu dari sapi jersey ini dapat capai 2500 liter/laktasi.

Sapi PFH

Sapi PFH ini memiliki kekuatan menghasilkan susu sekitar 15-20 liter pada sebuah hari. Memiliki ciri-ciri warna belang dengan wujud badan yang besar dan memiliki kekuatan menyesuaikan yang bagus dengan keadaan cuaca tropis.

Modal ternak sapi

untuk mengawali usaha ternak sapi tidak harus diawali bermodal yang besar. Kita dapat mengawali beternak dengan beli anakan sapi yang selanjutnya kita piara sampai dewasa dan cukup usia untuk dipasarkan kembali sebagai modal selanjutnya untuk beli sapi yang lebih muda dan kembali dipiara.

Untuk beli satu ekor anakan sapi kita memerlukan modal sekitaran Rp. 8.000.000,- dan kita dapat piara sampai cukup usia untuk dipasarkan sebagai sapi potong. Saat telah masuk umur sapi potong, sapi itu bsa dipasarkan pada harga sekitaran 14 sampai 15 juta rupiah. Di sini kita memiliki keuntungan sekitaran 6 sampai tujuh juta dari satu ekor sapi yang kita piara untuk kumpulkan modal.

Untuk peternakan sapi dengan rasio yang semakin besar, kita memerlukan modal yang lebih banyak. Untuk mengawali beternak sapi kita dapat mengawali dari sepasang sapi untuk disiapkan sebagai indukan. Disamping itu kita juga memerlukan ongkos untuk menyiapkan kandang dan ongkos operasional sehari-harinya. Prediksi modal yang diperlukan untuk mengawali ternak sapi ialah seperti berikut:

Sepasang sapi Rp. 8.000.000,- x2 = Rp.16.000.000,-

Ongkos pembikinan kandang Rp. 6.500.000,-

Perlengkapan pendukung (timba air, tempat pakan dan lain-lain) Rp. 1.500.000,-

Keseluruhan ongkos Rp. 24.000.000,-

Modal awalnya Rp. 24.000.000,- ini belum terhitung dengan operasional sehari-harinya seperti makanan tambahan, vitamin, dan vaksin yang dapat disamakan oleh masing-masing peternak untuk memperoleh hasil lebih optimal.

Post a Comment for " Prediksi Modal Mengawali Peternakan Sapi"